
Telur rebus adalah sumber protein berkualitas tinggi, mudah disiapkan dan praktis untuk sarapan atau bekal. Pengetahuan tentang durasi penyimpanan yang aman sangat penting untuk menjaga mutu serta mencegah risiko kesehatan.
1. Batas Waktu Simpan yang Dianjurkan
dr. Raissa E. Djuanda, M.Gizi, SpGK, AIFO‑K, FINEM, menyatakan bahwa telur rebus aman dikonsumsi jika disimpan di kulkas tidak lebih dari 7 hari. Jika lebih lama, risiko pertumbuhan bakteri meningkat—meskipun suhu kulkas rendah (< 4 °C).
USDA secara eksplisit merekomendasikan durasi simpan maksimal 7 hari untuk telur rebus, baik dikupas maupun tidak, asalkan langsung dimasukkan ke kulkas dalam waktu 2 jam setelah pemasakan :contentReference[oaicite:1]{index=1}.
FDA juga memperingatkan agar telur matang tidak dibiarkan di suhu ruang lebih dari 2 jam (atau 1 jam saat suhu > 32 °C), guna mencegah pertumbuhan bakteri patogen :contentReference[oaicite:2]{index=2}.
2. Perbedaan: Cangkang vs Kupas
- Telur dengan cangkang: Lapisan cangkang masih melindungi telur dari kontaminasi serta menjaga kelembapan, sehingga dapat bertahan hingga 7 hari :contentReference[oaicite:3]{index=3}.
- Telur sudah dikupas: Lebih rentan terhadap bakteri dan bau. Rekomendasi umum adalah konsumsi dalam 3–5 hari selepas dikupas, meskipun FDA dan Southern Living mengatakan masih aman hingga 7 hari :contentReference[oaicite:4]{index=4}.
3. Panduan Penyimpanan Ideal
- Segera dinginkan pasca-memasak: Setelah matang, telur sebaiknya langsung dimasukkan air dingin agar cepat mencapai suhu aman dan menormalkan struktur protein :contentReference[oaicite:5]{index=5}.
- Simpan dalam 2 jam: Penundaan lebih dari ini meningkatkan risiko bakteri :contentReference[oaicite:6]{index=6}.
- Gunakan wadah kedap udara: Lindungi dari bau dan kelembapan dari kulkas :contentReference[oaicite:7]{index=7}.
- Letakkan di rak utama: Suhu di rak lebih stabil daripada pintu kulkas, sesuai pedoman USDA :contentReference[oaicite:8]{index=8}.
- Label tanggal pembuatan: Penting untuk kontrol waktu penggunaan.
- Jangan simpan di freezer: Pembekuan merusak tekstur dan membuat putih telur menjadi berlendir :contentReference[oaicite:9]{index=9}.
4. Tanda Telur Rebus Tidak Layak
- Bau menyengat: Aroma asam, amis, atau tajam yang menunjukkan telur sudah terkontaminasi :contentReference[oaicite:10]{index=10}.
- Tekstur berlendir atau berkapur: Indikasi pertumbuhan mikroba :contentReference[oaicite:11]{index=11}.
- Warna putih telur berubah: Keabu-abuan, kehijauan, atau keruh—menandakan pembusukan :contentReference[oaicite:12]{index=12}.
“It’s pretty obvious when they’ve gone bad, they smell bad when you open them.” :contentReference[oaicite:13]{index=13}
5. Risiko Kesehatan Bila Melebihi Batas
Mengonsumsi telur rebus yang telah melewati batas waktu dapat menyebabkan keracunan makanan akibat bakteri seperti Salmonella atau Staphylococcus aureus. Gejala umum meliputi:
- Mual, muntah
- Diare, kram perut
- Demam, dehidrasi
Menurut FDA dan USDA, gejala keracunan muncul dalam 1–3 hari setelah konsumsi :contentReference[oaicite:14]{index=14}.
6. Studi Akademik tentang Daya Simpan
Salah satu penelitian laboratorium menunjukkan bahwa telur rebus yang disimpan pada suhu dingin (5 °C) tidak menunjukkan perkembangan bakteri signifikan hingga 20 hari, meskipun mulai kehilangan tekstur setelah 3–4 hari :contentReference[oaicite:15]{index=15}. Namun, pada suhu ruang (25 °C), pertumbuhan mikroba meningkat dalam 24 jam :contentReference[oaicite:16]{index=16}.
Penelitian lainnya juga mencatat perubahan fisik dan kimia dalam 48 jam pertama penyimpanan, dengan suhu dingin memperlambat penurunan kualitas :contentReference[oaicite:17]{index=17}.
BACA JUGA : Cara Menjaga Kesehatan Mental di Tengah Tekanan Sosial Digital
7. Ringkasan Durasi Aman Simpan
Jenis Telur Rebus | Durasi Aman di Kulkas |
---|---|
Dengan cangkang | Maksimal 7 hari (ideal tidak lebih dari 7 hari) |
Sudah dikupas | Ideal 3–5 hari; maksimal 7 hari jika disimpan kedap |
8. Kesimpulan
Pemantauan waktu simpan telur rebus sangat penting. Untuk menjaga mutu dan kesehatan:
- Simpan telur rebus tidak lebih dari 7 hari dalam cangkang;
- Bila sudah dikupas, segera konsumsi dalam 3–5 hari;
- Pastikan penyimpanan dilakukan dengan prosedur benar: cepat dingin, wadah tertutup, simpan di suhu stabil;
- Buang telur segera jika bau, tekstur, atau warna mencurigakan.
Daftar Pustaka
- Khairally, E. T. (12 Juli 2025). Berapa Lama Telur Rebus Aman Disimpan di Kulkas? Ini Kata Ahli. detikHealth.
- USDA. (n.d.). How long can you keep hard cooked eggs? Ask USDA.
- detikHealth. (Juli 2025). Batas Aman Menyimpan Telur di Suhu Ruang dan Kulkas. detikHealth.
- Simply Recipes. (26 November 2023). This Is How Long Hard‑Boiled Eggs Last in Your Fridge.
- Real Simple. (5 Juni 2024). The Only Way to Store Eggs, According to Eggland’s Best.
- Southern Living. (14 Maret 2021). How Long Do Hard‑Boiled Eggs Last in the Fridge?
- IDN Times. (2023). 5 Tips Menyimpan Telur Rebus di Kulkas agar Tahan Lama.
- Beautynesia. (2023). Nggak Boleh Asal, Simak Serba‑serbi Menyimpan Telur Rebus di Kulkas Tahan Berapa Lama.